Frekuensi 2.4 GHz dan 5GHz sering kita kaitkan dengan WIFI internet, keduanya itu dinamakan band atau pita jaringan. Perlu kamu tahu kedua band tersebut memiliki perbedaan loh, yang berpengaruh terhadap kualitas jaringan.
Dan masing-masing dari 2.4 GHz dan 5GHz punya keuntungan, kelebihan dan kekurangan tersendiri. Salah satunya berapa Mbps kecepatan, berapa meter jarak jangkauan dan lainnya.
Tahukah kamu Router generasi baru punya fitur dual band. Apakah yang dimaksud dengan router “Dual Band”, apa fungsi dan kelebihannya. Mari kita bahas juga.
WiFi 2.4GHz – Kelebihan dan Kekurangan
Menurut standar dan protokol WLAN, pita frekuensi 2.4GHz dibagi menjadi 13 saluran yang tumpang tindih. Setiap saluran menggunakan bandwidth tertentu (20 MHz untuk setiap saluran 802.11g atau 802.11n, dan 22 MHz untuk setiap saluran 802.11b) dan memiliki frekuensi pusatnya sendiri.
Di antara 13 saluran, ada 3 saluran independen yang tidak saling tumpang tindih, sehingga ketiganya tidak saling mengganggu. 3 saluran tersebut adalah 1, 6, dan 11.
Frekuensi 2.4 GHz bukan hanya untuk akses internet saja dari gadget saja. Tapi ia sering dipakai di perangkat smart home seperti lampu, IP kamera, sistem alarm dan lainnya.
Kelebihan 2.4GHz
- Menawarkan jarak jangkauan yang lebih baik yaitu sekitar 150 kaki (45 meter) di dalam ruangan dan 300 kaki (90 meter) di luar ruangan. Semua tergantung router dan kondisi lingkungan.
- Sinyal RF 2.4 memiliki gelombang yang panjang, itu membuatnya dapat dengan mudah menembus dinding, lantai, dan benda padat.
- Menggunakan peraturan pita frekuensi ISM yang tidak memerlukan lisensi.
Kekurangan 2.4GHz
- Mendukung kecepatan yang lebih rendah yaitu sekitar 450 Mbps hingga 600 Mbps.
- Mendukung bandwidth yang lebih rendah.
- Hanya ada 3 channel yang tidak tumpang tindih. Ketika ada banyak perangkat nirkabel yang menggunakan frekuensi 2.4GHz, maka jaringan akan mudah terganggu hingga masalah koneksi lemot.
- Ini mendukung jumlah saluran yang lebih sedikit daripada WiFi 5 GHz.
WiFi 5 GHz – Kelebihan dan Kekurangan
Menurut standar dan protokol WLAN, pita frekuensi 5 GHz dibagi menjadi 24 saluran independen, dan masing-masing menggunakan bandwidth 20 Mhz. Dua saluran juga dapat di satukan menjadi 40MHz untuk bandwidth yang lebih tinggi.
WIFI 5 GHz dijadikan saran untuk streaming video dengan resolusi tinggi atau bermain game online. Karena ia memiliki kecepatan dan latensi yang lebih bagus daripada 2.4 GHz.
Kelebihan 5 GHz
- Menawarkan kecepatan yang cepat yaitu sekitar 1300 Mbps (~1.3 Gbps).
- Mendukung bandwidth yang lebih tinggi (20 MHz/40 MHz/80 MHz/160 MHz) dalam standar WLAN yang berbeda.
- Mendukung lebih banyak saluran daripada WiFi 2.4GHz.
- Lebih sedikit gangguan dibandingkan dengan versi WiFi 2.4GHz.
Kekurangan 5 GHz
- Mendukung jarak jangkauan yang lebih pendek yaitu sekitar 50 kaki (15 meter) di dalam ruangan dan 100 kaki (30 meter) di luar ruangan.
- Sinyal RF 5 GHz memiliki gelombang yang lebih rendah, itu membuatnya tidak mudah menembus dinding, lantai, dan benda padat.
- Jaringan tidak digunakan oleh perangkat nirkabel umum karena membutuhkan AP atau router WiFi khusus 5 GHz.
Perbedaan WIFI 2.4GHz dan 5 GHz?
Berikut perbandingan WIFI 2.4 GHz vs 5 GHz?
1. Kecepatan (Bandwidth)
Perbedaan terbesar yang nyata dari keduanya adalah kecepatan. Dalam kondisi wajar Wi-Fi 2.4GHz bisa mendukung hingga 450 Mbps atau 600 Mbps, bervariasi sesuai kualitas atau kelas dari router.
Sedangkan 5GHz bisa mendukung sampai 1300 Mbps, dan tentunya juga bervariasi sesuai kemampuan router.
* Kecepatan tersebut dapat dicapai pada kelas router yang bagus.
Di sini bisa diketahui Frekuensi 5GHz memiliki kecepatan yang jauh lebih tinggi dibandingkan 2.4 GHz. Jadi jika kamu membutuhkan kecepatan pakai band 5GHz.
2. Jarak Jangkauan
Band 2.4 GHz memiliki gelombang yang lebih panjang, sedangkan 5GHz menghasilkan gelombang yang pendek.
Keuntungan Gelombang panjang tersebut adalah dapat memancarkan sinyal wifi dengan jarak yang lebih jauh, dapat melewati dinding atau benda-benda padat dengan lebih baik.
Tahukah kamu, perangkat smart home (lampu, ip camera, pintu digital dan lainnya), cenderung memakai jaringan 2.4 GHz. Itu karena letak dari perangkat smart home yang berjauhan, sehingga pita 2.4 GHz yang luas sangat cocok digunakan.
Jadi, untuk menjangkau perangkat yang jauh gunakan frekuensi 2.4 GHz.
3. Protokol
Tahukah kamu protokol 802.11ac, protokol tersebut diberi nama WIFI 5 (generasi ke-lima).
Tidak seperti generasi sebelumnya, WIFI 5 hanya mendukung jaringan 5 GHz dan tidak mendukung 2.4 GHz.
4. Potensi Gangguan (sinyal buruk)
Ketika ada beberapa gadget yang terhubung ke dalam satu jaringan wifi dapat menyebabkan gangguan, itu dinamakan Interferensi. Gangguan tersebut dapat menyebabkan penurunan kecepatan dan latensi jaringan.
Dalam jaringan wifi, potensi gangguan interferensi terjadi lebih besar pada pita 2.4 GHz.
Berbeda dengan pita 5GHz, tidak ada potensi gangguan interferensi. Itu sebuah keunggulan untuk 5 GHz.
5. Kompatibilitas perangkat
Perangkat Gadget lama kebanyakan masih memakai teknologi 2.4 GHz, dan tidak mendukung 5 GHz.
Tapi bukan berarti perangkat sekarang harus mendukung 5 GHz. Perangkat-perangkat smart home cenderung memakai 2.4 GHz. Karena jangkauannya yang luas dan tidak perlu koneksi yang cepat.
Apa itu Router Dual-Band dan Tri-Band?
Perangkat router canggih pasti memiliki fitur Dual-band atau Tri-band, apakah fungsi tersebut?
Router dual-band adalah router yang bisa memancarkan sinyal 2.4 GHz dan 5GHz secara bersamaan. Pada dasarnya router dual-band akan memberikan dua jaringan wifi yang terbaik dari keduanya.
Untuk peralatan smart home kita bisa memakai 2.4 GHz karena tidak memerlukan koneksi cepat, sementara untuk perangkat device seperti komputer laptop atau smartphone gunakan 5GHz, supaya koneksi yang cepat dan stabil.
Router tri-band adalah fitur yang dapat memancarkan tiga jaringan secara bersamaan, di antaranya dua sinyal 5 GHz dan satu sinyal 2.4 GHz. Kenapa ada dua sinyal pita 5 GHz, karena untuk mengurangi kemacetan/gangguan.
Dengan adanya dua sinyal 5 GHz, maka kita bisa memakai satu untuk streaming video beresolusi tinggi atau bahkan 4k dan satu lagi untuk gaming. Dengan begitu perangkat akan mendapat sinyal yang lebih stabil, dan ketika sinyal stabil koneksi jaringan tidak mudah terhambat.