Apa itu Proses Defragment harddisk, kegunaan dan fungsinya? yang baru mengenal komputer atau seorang pemula atau mungkin sudah lama belum tau tentang defragment harddisk. Di sini akan menjelaskan tentang pengertian mengenai defrag dan apa fungsinya pada komponen hardware harddisk.
Apa Itu Defrag
Defragment atau defragmentasi adalah sebuah proses penataan berkas atau data yang mengalami fragmentasi (berantakan). Suatu berkas dapat dikatakan fragmentasi apabila berkas mengalami perpecahan. Maksudnya file yang berada dalam ruang Hard disk terpecah menjadi beberapa bagian, dan bagian tersebut letaknya menyebar dan tidak berdekatan.
Fragmentasi pada hard disk akan menyebabkan subsistem media Hard disk melakukan pencarian data lebih banyak dan semakin lama. Karena data terpisah-pisah dan terpecah, sehingga harddisk harus mencari bagian data yang lainnya. Proses ini akan membuat harddisk jadi lambat.
Kalau di ibaratkan seperti sebuah rumah, di dalam itu isinya berantakan, pasti dalam mencari sesuatu akan merepotkan dan membutuhkan waktu.
Proses defrag akan menata berkas-berkas yang berantakan. Sehingga berkas dalam hard disk akan tertata rapi. di ilustrasikan seperti ini.
Mungkin dalam penggunaan sehari hari seperti proses install atau uninstall program dan menyimpan atau menghapus data, terkadang proses seperti itu datanya tidak tertata.
Fungsi Defragment harddisk
Melakukan defragmentasi pada hard disk memiliki fungsi yang utamanya yaitu menata file yang berantakan, tujuannya adalah untuk mempercepat kinerja komputer. Di mana sistem disk bisa lebih mudah dalam mengakses data dan file sistem yang di butuhkan, begitu pula saat menjalankan sebuah program.
Jika sistem bisa membaca data dengan mudah, maka kinerja hardisk tidak terlalu berat. Dengan cara defragmentasi, kinerja dari hard disk akan terjaga lebih baik, termasuk suhu pada harddisk. Dengan begitu usia (umur) harddisk bisa lebih panjang dan lama.
Apakah defrag itu penting
Efek dari defragmentasi tergantung fragmentsi dari sebuah hard disk. Performa setelah defragmentasi hard disk akan sangat terasa jika fragmentasi atau file yang berantakan sekitar 20% sampai 25%, dengan memperbaiki fragmentasi yang begitu besar performa akan meningkat jauh.
Berbeda yang fragmentasinya hanya sedikit sekitar 5%, yang ketika setelah melakukan defrag peningkatan performa akan kurang terasa. Disarankan untuk tidak terlalu sering mendefrag hardisk. Sebaiknya lakukan defragmentasi hard disk jika fragmentasinya diatas 10%.
Proses defrag itu menata ulang file di blok hard disk. Terkadang defragment ini bisa membuat free space hard disk bertambah, ini kejadian wajar. Mungkin bisa di ibaratkan seperti lemari yang berisi baju tanpa di tata, maka akan memerlukan banyak tempat. Ketika setelah baju yang telah di tata, maka akan terlihat ruang kosong akan semakin longgar.
Kenapa SSD tidak boleh di Defrag?
Defragmentasi ini akan meningkatkan performa, tetapi hanya untuk hard disk drive. Dan perlu di ingat jangan pernah melakukan defragment pada disk SSD (Solid State Drive). Karena akan menimbulkan kerusakan.
Jadi kenapa begitu! Karena cara kerja SSD (atau Solid state drive) tidak sama seperti SSD. Harddisk memakai piringan yang berputar untuk mencari data, piring itu akan diputar dan baru mencari bagian mana data disimpan. Pekerjaan tersebut tentunya membutuhkan waktu yang lama.
Sementara komponen SSD adalah memori flash, dimanapun data di simpan, dengan sangat cepat data akan ditemukan. Tanpa ada putaran piringan.
Tidak hanya itu, semakin sering SSD menulis (Write) data, mengakibatkan usia SSD akan berkurang. Usia tersebut di ukur dengan jumlah nilai TBW (Tera Byte Written).
Perlu kamu ketahui tidak adanya fragmentasi pada harddisk adalah salah satu kelebihan dari SSD.
Cara Defragment Harddisk di Laptop atau Komputer
Tool defragmentasi sudah ada di windows, tidak perlu repot-repot download lagi. Di sini saya membuka tool di windows dengan metode dari File Explorer. Caranya:
1. Buka file explorer.
2. Klik kanan pada harddisk yang ingin di defrag. Lalu klik properties.
3. Pindah ke tab Tools, klik tombol Optimize. Alat untuk defrag akan terbuka.
4. Pilih harddisk drive yang akan di defrag. Setelah itu klik Optimize.
5. Tunggu sampai proses selesai. Lamanya proses defrag tergantung pada besar kecilnya data yang berantakan pada harddisk.
Itulah yang pembahasan mengenai defrag hard disk dan caranya melakukannya, semoga bermanfaat.
